Kamis, 29 April 2010

3 idiots

Ronald said: “Kamu harus nonton film ini Ra.. Kerenn bangettt. Haru nya dapet, lucu nya dapet, ‘wah’ nya juga dapet. Pokoknya keren Ra.. Lebih bagus dari Slumdog Millionaire sih kalau menurutku. Dan stauku, film ini masuk Hollywood juga. Ntar nonton rame-rame aja pas pulang kantor. Nonton di laptop ku aja. Aku udah copy dari Ima waktu aku kemarin pulang ke Makasar.”

Bermula dari situ, akhirnya saya bisa menyaksikan film 3 idiots, tapi nonton nya bukan di kantor seperti yang direncanakan sebelumnya, melainkan nonton di rumah bareng sama kakak laki-laki saya (kebetulan kakak saya juga penggemar film.. :D)
Dan terus terang saja, saya menonton film 3 idiots ini tanpa sebelumnya membaca review atau mencari tau tentang film ini. Jadi, saya menonton film ini hanya berbekal dari ‘promosi’ nya si Ronald dan kembali mengubek-ubek notes nya ka Antung (seingat saya ka Antung pernah menulis review tentang 3 idiots ini. Siapa tau saya bisa dapat bocoran ‘jalan cerita’ nya. Hehehe..).

Maka akhirnya saya pun memulai menonton film yang berdurasi 2 jam 43 menit itu dengan ‘ekspektasi’ yang bisa dibilang berlebihan dan saya sangat berharap bahwa film ini tidak akan mengecewakan ekspektasi saya yang sudah terlanjur menggelembung.

And the film is begin…

Film yang berhasil membuat saya berdecak kagum, bukan pada teknik visual efeknya (seperti yang biasa saya kagumi pada film-film Hollywood) melainkan pada ‘cerita’ nya. Ya!!! Pada ‘cerita’ nya.
Apalagi setting dari film ini sebagian besar bercerita tentang kehidupan kampus teknik, jadi merasa sedikit nostalgia aja (walaupun bukan kampus teknik sipil.. :D). Film ini ternyata banyak menyisipkan cerita tentang ilmu pengetahuan.

Dari film ini saya juga banyak mendapat haru. Haru yang tidak berlebih-lebihan tapi cukup membuat saya tak bisa menahan beberapa tetes air mata saya untuk tidak jatuh.
Saya benar-benar tersentuh melihat persahabatan Rancho, Raju, dan Farhan.
Dan bagian yang paling mengharukan (buat saya) adalah ketika Farhan membujuk ayahnya agar ia bisa mewujudkan cita-cita yang diinginkannya sejak dulu – bukan cita-cita yang dipaksakan ayahnya selama ini. Dan di waktu bersamaan, Raju mengikuti wawancara kerja dalam kondisi masih berada di atas kursi roda karena usaha bunuh diri yang (syukurnya) gagal ia lakukan. Hiks… benar-benar berhasil membuat saya terharu.

Bukan hanya kagum dan haru yang saya dapatkan dari film ini, tapi saya juga berhasil dibuat tertawa oleh film ini, terutama utk adegan dimana Farhan dan Rancho makan roti paneer buatan ibu nya Raju. Hahaha… benar-benar bikin ketawa nonton nya.. :))

Setelah menonton film ini, saya sepertinya harus memberikan five star untuk film ini. Banyak nilai moral yang bisa di dapat dari film ini. Tentang persahabatan, tentang pentingnya mewujudkan cita-cita yang memang benar-benar merupakan cita-cita kita – keinginan kita. Tentang sistem belajar mengajar yang memang selama ini terasa sangat kaku, di mana mahasiswa diharuskan hapal dengan isi buku tanpa tau pengaplikasiannya di dunia nyata. Semuanya benar-benar seperti yang mengganjal selama ini di dalam pikiran saya dan ketika melihat film ini yang berusaha mengangkat tentang hal tersebut, maka sayapun ‘mengiyakan’ bahkan bisa dibilang ‘mengamini’.
Maka akhirnya saya pun terpuaskan. Ekspektasi saya ternyata sesuai dan berbalas dengan baik. Dan bagi kamu yang belum nonton, saya anjurkan untuk segera mencari film ini, tonton dan masuklah ke dalam persahabatan 3 idiots.
Don’t judge the book just from the cover. Bagi kamu yang alergi dengan film India karena terlanjur memberi label pada film India sebagai film murahan yang tidak bermutu, maka saya sarankan agar berpikir lagi. Film ini benar-benar film bermutu. Tak percaya?? Tonton dulu baru komentar.. :D

Dan satu lagi, sebaiknya menonton film ini harus dalam keadaan memang ‘konsentrasi’ buat nonton, karena setiap scene nya benar-benar penting. Begitu pula dengan teks nya. Harus yang lengkap. Karena salah satu kekuatan film ini adalah dari kata-katanya yang banyak mengandung pesan moral.

At last… Cepetan cari filmnya n buruan tonton… :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar